Betah di Pondok

Di antara derai hujan,
terdengar suara malam
Pondok kecil yang hangat
menyimpan cerita dalam hening

Dinding kayu berbisik lembut
membawa kenangan masa lalu
aroma kopi dan rempah
menyatu dalam tiap detik

Sinar mentari menyapa
memeluk embun di pagi hari
Seolah alam pun berdoa
agar waktu tak pergi

Di sini, rindu terobati
dari hiruk pikuk dunia
setiap sudut bercerita
tentang kenangan jiwa

Betah ku tinggal lama
di pondok penuh cinta
tempat hati pulang
menemukan kedamaian

Puisi Karya: Ikhya Ulumidin Faturrahman – Santri Kelas VIII C MTs. Al-Fathimiyah